Setelah merasa Kira-Ziya aman untuk diajak main dengan kancing dan manik-manik yang menggoda untuk digigit atau diselipin di mana-mana, kemarin ini mama membuka kotak jahit yang pernah dulu disarankan Oma untuk dibawa ke KL sini. Hampir semua benda di kotak ini adalah milik Oma yang diturunkan ke mama, cieee.. mama bangga duoongg,..padahal dulu Oma pasti tau, mama jangankan ngejahit, megang baskom aja ibaratnya bisa pecah atau jatuh ngegelundung apa kepeleset sampai bikin bunyi sangat nyaring begitu,.. gedumbraaanggggg....jrengg jrenggg...! ;-p
Intinya, mama ngeluarin kotak harta karun itu bukan untuk ngajarin Kira-Ziya menjahit baju (ini kayaknya tetep Oma yang paling pas ngajarin deh), melainkan menjahit gelang!
Nah, berhubung kancing yang ada di dalamnya terbatas (ya standart baju ijo tentara untuk baju Opa, kancing hitam, kancing putih dan beberapa variasi kancing mutiara jernih dan putih susu), ya mama mengakalinya dengan selang-seling sedotan warna-warni dari lemari dapur.
Ketika mama sibuk, Kira-Ziya juga ikut sibuk main kancing. Pilihan bentuk dan warna kancing ditentukan sendiri oleh para bidadari, mama tinggal merangkainya saja karena para bidadari belum mama ijinkan megang jarum dan gunting.
Ini dia hasilnya! Nggak kalah sama yang dijual di toko-toko itu kan? ;-)
Ini tangan Ziya,
Ini tangan Kira,
Dan ini,.. yang jelas bukan telinga brad pitt!! Kebayang dong gimana isengnya papa kita tercinta dengan track recordnya selama ini? Ck..ck,..ck,..
Untungnya para bidadari udah terbiasa saling mengingatkan, jadi pas Kira iseng makan salah satu kancing, Ziya langsung lapor ke mama, "Maaa...! Kila makan kancing!! Ayo nggak boleh, Kila,..dengal kata mama! Hayo,..!", dan Kira dengan sukarela menyerahkan kancing yang sedang bertengger di lidahnya itu.. duh!
Ternyata masih nggak aman juga nih main kancing dan manik-manik begini euy,..itu kotak harta karun masuk lemari terkunci lagi sekarang ;-)
1 comment:
hehehe... practice makes perfect yah. dulu megang baskom aja ngglundung sekarang udah bisa prakarya macem2
Post a Comment