MAMA TERHARU
Kedua bidadari mama dan papa sudah tambah besar, tambah matang secara emosional dan tambah pandai menasihati satu sama lain.
Maa syaa Allah. Allahumma baarik 'alaihimaa.
Momen ini sangat membahagiakan
Sisi unik anak kembar di antaranya, soal interaksi:
mereka saling membantu,
saling membujuk satu sama lain,
saling berbagi,
saling bekerjasama,
saling menyayangi,
saling berempati,
saling mengalah,
kadang yang satu terlihat lebih dewasa dari yang lain dan bisa berbalik keadaannya di situai dan kondisi yang berbeda lagi.
Diantara sedu-sedan pertengkaran kalau salah satu lagi ada maunya, lagi nggak mood, lagi nggak pingin diganggu, lagi sensitif, mama sering juga dapat kejutan lucu yang bikin mama nggak berhenti cekikikan ketika menceritakannya ke papa.
Kali ini adalah hal yang menurut mama mengharukan dan bikin mama bangga.
Mama mendengarnya dari jauh, kadang dari balik pintu, kadang sambil lalu, sambil masak, sambil nyetrika, kadang juga diceritakan Oma ketika sedang memandikan Kira-Ziya.
Z=Ziya, K=Kira
1
Saat sedang baca buku berdua di kamar Kira membolak-balik salah satu buku yang sudah robek,
"Bukunya sobek ya, Kila?", tanya Ziya
"Iya.." angguk Kira
"Nanti kita minta dibeliin papa lagi yuk, kalau tabungannya udah cukup, ya! Beldoa dulu makanya kita..!", Ziya kemudian melanjutkan baca buku lagi.
2
Saat sedang mandi sore dan nyemplung dalam ember, Kira asik main air dan menyemburkannya ke mana-mana termasuk dinding kamar mandi dan lantai kamar. Ziya yang kena ciprat tahu-tahu berteriak,
"Kila! Jangan sembul-sembul ailnya dong...nanti basah semua! ..Kita jangan bikin mama sediiih.."
Rupanya Ziya teringat, mama pernah bilang sambil ngepel bahwa mama sedih karena para bidadari waktu itu nggak mau mendengarkan nasihat mama ketika membuat semua lantai kamar kita basah karena disirami air oleh Kira-Ziya dari kamar mandi.
3
Pernah Ziya menangis ketika mama sedang sholat.
Kira yang sedang baca-baca buku mencoba menenangkannya,
"Kenapa Ziya sayangkuu? Ziya sayangku mau sama mama ya? Mamanya sholat, Nak. Sini,.. sama Kila aja,.. ayo sini deh..."
Kira meniru gaya mama yang sering memanggil mereka dengan kata "sayangku.." dan " nak".
4
Sambil mengumpulkan puzzle yang berserakan di kamar mama dengar Kira ngomong sendiri,
"Kila lagi susun puzzle...kan nanti kalau belantakan, papanya pulang, telus pasti papanya tanya, siapa yang belantakin itu? Makanya Kila susun dulu..."
Semoga Allah jaga kelembutan hati kalian selalu, Anak-anakku
No comments:
Post a Comment